Sunday, December 28, 2003 |
Congratz... friends |
Hujan boleh jadi mengguyur terus menerus kota makassar, tapi hasrat memamahbiak siapa yang bisa membendung ;). Hari-hari belakangan ini, jadwal makan siang seperti teratur dari rumah satu ke rumah lain, wujud syukuran beberapa teman yang menyelesaikan masa perkuliahan. Wisuda baru saja diadakan kemarin, tapi pengambilan sumpah sudah berlangsung sepekan sebelumnya.
Sewaktu pengambilan sumpah, ikutan hadir. Dan secara sukarela menjadi fotographer amatir dadakan, tidak tanggung-tanggung, megang tiga kamera. Untung semuanya masih konvensional, bukan yang digital, lha kalau ini... olala... ketahuan gapteknya. Jeprat sana, jepret sini, dengan model yang itu-itu juga dan kostum yang seragam, kapan dong saya ke foto juga? Huhuhikshiks...
Hujan boleh saja mengguyur teus menerus kota makassar, tapi undangan makan siang pun berdatangan. Seperti terjadwal, jarang yang bertabrakan. Kalaupun ada hanya dua hari dengan dua tempat yang berbeda, tidak lebih. Istilah teman, makan nomor dua, nomor satunya berkumpul ramai-ramai. Kalau sudah kumpul begini, yang ada malah press confrence klarifikasi gosip teman-teman yang jadi korban, candaan dengan istilah yang hwalah upss...*disensor* Sejujurnya, saya tidak terlalu menyukainya, seperti membangkitan kesedihan akan sebuah perpisahan (tidakkah kalian merasakan hal yang sama? Atau tertutupi oleh euforia sesaat atas sebuah titel baru?). Si fulan akan pergi ke sana, si anu akan pergi jauh, si aco, becce ke tempat lain. Ah, suatu kesalahan pula bila saya memaksakan semuanya terus berkumpul. Kata orang di mana ada pertemuan akan ada perpisahan. Miss u much friends. Mohon maap bila selama perkawanan kita saya banyak berbuat salah. Semoga kita selalu menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan...
|
posted by adhip @ dalam hening kata, kala 11:59 AM |
|
|
|
|
|